NewsBerita.com -
BNN Gelar puncak acara Kampus bersih narkoba 2013 Badan Narkotika Nasional bekerja sama dan Forum Organisasi Kemasyarakatan Anti Narkoba (Fokan) mengadakan puncak acara lomba kampus bersih Narkoba 2013 di Hotel Kartika Chandra Jakarta Selatan, hari Selasa (12/11)2013.
 |
Penyerahan Anugerah MURI - Foto Jacko Newsberita.Com |
Acara yang dihadiri oleh para petinggi BNN, kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjend Pol Anang Iskandar didampingi Deputi Pemberdayaan masyarakat BNN Irjen Pol Drs Sambudiyono, Direktur peran serta Masyarakat BNN BrigJend Pol Siswandi, Mentri Pemuda dan olah raga Roy Suryo, Ketua Musium Rekor Indonesia Djaya Suprana dan para Undangan yang hadir dari 27 Universitas serta sekolah tinggi yang ada di wilayah Jabodetabek.
Dalam Konferensi pers nya kepada Media Kepala BNN Komjend Pol Anang Iskandar mengatakan
 |
Para undangan yang hadir |
Yang terpenting adalah proses bagaimana mahasiswa
berperan mencegah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, bukan
hanya membidik hadiahnya”, ujar nya.
Komjend Pol Anang Iskandar menambahkan acara yang di khususkan dilingkungan kampus ini bertujuan bagaimana kampus2 dapat berkreasi membekali kreatifitas mereka agar dapat membentengi dari bahaya narkoba.
Dengan di adakannya lomba kampus ini nantinya bisa dijadikan central kegiatan dan dapat di lihat oleh seluruh lapisan masyarakat, target kegiatan ini bukan hanya dilingkungan kampus, BNN juga berencana menjadikan lingkungan masyarakat, lingkungan pelajar ,dan juga lingkungan pekerja akan dijadikan central kegiatan pencegahan narkoba.
 |
Rektor Univ. BudiLuhur Menerima Penghargaan |
Dalam acara puncak tersebut selain diiisi kesenian, musik, drama dan tari dari perwakilan kampus sejabodetabek di hibur juga oleh artis-artis ibukota, Selain itu pemberian Anugerah pemecahan Rekor MURI yaitu pengumpulan sebanyak 2.002.015 tanda tangan, sebagai bukti
penolakan penyalahgunaan narkoba.
Rekor tersebut bukan hanya menjadi
rekor di Indonesia melainkan juga di dunia. Djaya Supratna mengatakan
dalam sambutannya bahwa tidak ada negara manapun di dunia yang mau
melakukan pengumpulan tanda tangan sebanyak itu, sekalipun Obama ia
mungkin hanya memasang sepanduk anti narkoba. “Rekor ini di ajukan oleh
rekor di Indonesia, tapi di tolak. Karena rekor ini di akui sebagai
rekor dunia” ujar Kepala MURI.
(SBc)