NewsBerita - Penumpang maskapai penerbangan Lion Air protes akibat jadwal penerbangan yang tertunda selama lima jam. Para penumpang yang protes pun tak mendapatkan ganti rugi akibat keterlambatan pesawat tersebut.
Dalam keterangannya saat dikonfirmasi oleh wartawan, Direktur Airport Operation and Services Lion Air, Daniel Putut Kuncoro Adi, menjelaskan peristiwa marahnya penumpang maskapai penerbangan terjadi di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, 18 Oktober 2013. Ratusan penumpang Lion Air rute Padang-Jakarta protes lantaran tak segera mendapat ganti rugi akibat keterlambatan pesawat.
"Jadi tadi malam ada gangguan teknis di pesawat kami. Ada dua pesawat yang ditunda, tujuan Padang-Jakarta. Karena delay sudah lima jam," katanya.
Menurut Daniel, penumpang tersebut mestinya berhak mendapatkan klaim keterlambatan sesuai Peraturan Menteri Nomor 77. Namun, karena saat itu sudah pukul 02.00 waktu Padang, pihak Lion Air belum bisa menyerahkan klaim. Sebab, saat itu mereka tak mengantongi duit tunai.
"Kami akhirnya memberi mereka semacam voucher agar klaim nanti dibayarkan begitu sampai Soekarno-Hatta," tambahnya.
Begitu tiba di loket check-in Bandara Soekarno-Hatta, para penumpang ternyata tidak bisa langsung mencairkan klaim keterlambatan. Sebab, jam kerja petugas kasir baru dimulai pukul 08.00, sedangkan pesawat mendarat sekitar pukul 04.00.
Pihak cashier office, lanjut Daniel, sudah meminta penumpang bersabar menunggu jam operasional kasir. Namun penumpang yang keburu emosi karena tidak mendapat kejelasan akhirnya berkumpul di depan loket check-in.
"Ada check-in counter yang terhalang sehingga tidak bisa beroperasi. Jadi bukannya ditutup," katanya.
Dijelaskan Daniel, dari total 24 loket tiket, ada sepuluh yang tidak beroperasi karena terhalang penumpang yang menunggu pencairan klaim keterlambatan. Namun kini semua penumpang sudah dibawa ke ruang tunggu Lion Air untuk diproses haknya.
Daniel mengatakan, dua pesawat dari Padang menuju Jakarta seharusnya berangkat pukul 20.20 dan 21.40. Namun, karena ada gangguan teknis, pesawat baru take-off dari Padang pada pukul 00.30 dan 01.30. Pesawat, Daniel melanjutkan, mendarat di Soekarno-Hatta pada pukul 03.15 dan 03.30.
(tmp)